Delta Mahakam
Delta Mahakam merupakan suatu kawasan delta yang terdiri dari beberapa pulau yang terbentuk akibat adanya endapan di muara Sungai Mahakan dengan Selat Makasar, Kalimantan Timur.
Delta Mahakam merupakan suatu kawasan delta yang terdiri dari beberapa pulau yang terbentuk akibat adanya endapan di muara Sungai Mahakan dengan Selat Makasar, Kalimantan Timur.
Jika dilihat dari angkasa, kawasan delta ini berbentuk menyerupai bentuk kipas, Kawasan Delta Mahakam memiliki luas sekitar 150.000 ha (termasuk wilayah perairan).
Kawasan Delta Mahakan merupakan wilayah yang kaya akan sumber daya alam, terutama minyak bumi dan gas alam (migas). Cadangan terbesar terapat di lapangan Peciko dan Tunu yang kini di eksploitasi perusahaan migas multinasional asal Perancis, Total E&P Indonesie.
Kecamatan Anggana
Merupakan salah satu kecamatan yang berada di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Wilayahnya yang terletak di muara Sungai Mahakan dan didominasi pulau-pulau kecil yang disebut Delta Mahakam.
Merupakan salah satu kecamatan yang berada di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Wilayahnya yang terletak di muara Sungai Mahakan dan didominasi pulau-pulau kecil yang disebut Delta Mahakam.
Salah satu daerah di Kecamatan Anggana yang bernama Kutai Lama merupakan pusat pemerintaha pertama keraraan Kutai Kartanegara selama 4 abad sejak berdiri pada abad ke-13 hingga abad ke-17 sebelum pindah ke Pemarangan.
Kecamatan Anggana merupakan daerah penghasil minyak bumi dan gas alam dengan beroperasinya lapangan migas milik perusahaan Total E&P Indonesie dan VICO Indonesia.
Marang Kayu
Marang Kayu merupakan sebuah kecamatan yang terletak di wilayah pesisir Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Marang Kayu merupakan sebuah kecamatan yang terletak di wilayah pesisir Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Kecamatan Marang Kayu terletak antara 117 06' BT - 117 30' BT dan 0 13' LS - 0 07' LS dengan luas wilayah mencapai 1.165,71 km.
Kecamatan Marang Kayu juga merupakan salah satu wilayah yang kaya akan sumber alam, khususnya minyak bumi dan gas alam (migas). Eksploitasi migas di kecamatan ini dikerjakan oleh perusahaan multinasional VICO Indonesia.
Muara Jawa
merupakan sebuah kecamatan yang terletak di wilayah pesisir Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
merupakan sebuah kecamatan yang terletak di wilayah pesisir Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Kecamatan Muara Jawa merupakan salah satu wilayah yang kaya akan sumber daya alam. Disamping memiliki deposit batubara yang melimpah, juga merupakan penghasil minyak bumi dan gas alam (migas) yang sangat penting bagi Kutai Kartanegara.
Dua Perusahaan migas multinasional yang mengeksploitasi cadangan migas i Kecamatan Muara Jawa adalah Total E&P Indonesie dan VICO Inonesia.
Meski daerah ini kaya akan sumber daya alam, perekonomian masyarakatnya masih bertumpu pada sektor pertanian, perkebunan dan perikanan.
Samboja
merupakan sebuah kecamatan yang terletak di wilayah pesisir Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
merupakan sebuah kecamatan yang terletak di wilayah pesisir Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Kecamatan ini merupakan salah satu wilayah penghasil minyak bumi dan gas alam (migas) yang sangat penting di Kutai Kartanegara.
Tiga perusahaan migas multinasional yang beroperasi di wilayah ini adalah Total E&P Indonesie, VICO Indonesia dan Chevron (dulu UNOCAL).
Selain itu, kecamatan ini berbatasan langsung dengan Kota Balikpapan dan Selat Makassar ini terkenal sebagai wilayah konversi hutan lindung yang bernama Taman Hutan raya Bukit Soeharto serta sebagai kawasan rehabilitas orangutan yang beraa di Wanariset Samboja.
Muara Badak
merupakan sebuah kecamatan yang terletak di wiayah pesisir Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
merupakan sebuah kecamatan yang terletak di wiayah pesisir Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Kecamatan Muara Badak merupakan salah satu wilayah penghasil minyak bumi dan gas alam (migas) di Kutai Kartanegara yang eksplorasi dan eksplorasinya saat ini dikerjakan oleh perusahaan migas multinasional asal Amerika Serikat, VICO Indonesia. Namun tidak mengalami pembangunan yang layak dari Pemerintah kabupaten.
Padahal eksplorasi ini sudah dimulai sejak tahun 1970-an. Dibutuhkan peran serta pemerintah untuk merealisasikan kecamatan ini menjadi salah satu sumber objek wisata yang menjanjikan. Apabila kita melihat kondisi Muara Baak saat ini, sangat disesalkan apabila disebut sebagai salah satu kabupaten terkaya di Indonesia.
No comments:
Post a Comment