Jenis-jenis dan Fungsi Sling dan Perlengkapannya

Jenis-Jenis Sling dan Kegunaannya

Sling adalah alat bantu angkut khususnya barang-barang yang besar dan berat di berbagai industri. Karakteristik dari sling ini aalah salah satu dan atau kedua ujungnya iterminasi atau di buat mata sebagai sarana untuk mengaitkan aksesories untuk membantu aplikasi pengangkatan seperti Hook, Masterlink, dll. Sling ada berbagai macam jeniss, tergantung fungsi, kondisi lapangan dan aplikasinya.
Jenis sling yang digunakan diberbagai industri khususnya industri berat antara lain adalah :
  1. Wire Rope Sling
  2. Chain Sling
  3. Webbing Sling
  4. Round Sling
Keempat jenis sling tersebut digunakan sesuai dengan kondisi lapangan maupun kebutuhan saat aplikasi dan fungsinya.

1. Wire Rope 

Wire Rope adalah tali baja yang terbuat dari beberapa wire di pilin membentuk strand lalu beberapa strand tersebut dipilin mengelilingi core untuk membentuk sebuah wire rope.
Wire rope sling adalah wire rope yang salah satu atau kedua ujungnya sudah diterminasi atau dibuat mata. Wire rope sling ini banyak digunakan dilapangan untuk aplikasi mengangkat barang (lifting), menarik (towing), menambat kapal (mooring) mengingat (lashing/choker) dan masih banyak lagi.
Pembuatan wire rope sling sifatnya customize, yang berarti wire rope sling ini dapat difabrikasi sesuai dengan spesifikasi an kebutuhan user. Karena sifatnya yang dibuat sesuai dengan pesanan user, maka diperlukan data-ata untuk membuat wire rope sling tersebut

Data-data yang diperlukan untuk membuat wire rope sling adalah :
  • Spesifikasi wire rope itu sendiri (konstruksi, core, asal, ukuran, putaran, finishing)
  • Jenis terminasi apa yang akan digunakan
  • Berapa jumlah terminasi yang akan dibuat pada wire rope sling nantinya, hanya di satu ujungnya atau di kedua ujungnya
  • Untuk terminasi mata ( berapa diameter besar matanya, menggunakan thimble atau tidak, menggunakan aksesories tambahan atau tidak seperti Hook, masterlink, Ring)
  • Berapa panjang jadi yang iminta user
  • Untuk Multi legged sling, berapa jumlah kaki yang dibutuhkan
  • Berapa set sling yang dibutuhkan

2. Chain sling 

Chain Sling dalam bahasa indonesia isebut juga rantai sling. Menurut wikipedia, chain sling adalah rangkaian link yang terhubung biasanya terbuat dari logam. Sebuah rantai terdiri dari 2 atau bahkan lebih dari 2 link yang berangkaian.

Kegunaan dari rantai yaitu :
  • Rantai dirancang untuk mengangkat, menarik, mengikat (choker) dan mengamankan sesuatu
  • Rantai dirancang untuk membantu menggerakkan mesin (biasa digunakan pada roller mesin)
Sedangkana chain sling adalah rantai yang ujungnya diberikan aksesories sebagai alat bantu angkat (masterlink, hammerlock dan hook)

Kegunaan dari chain sling yaitu aplikasi mengangkat dan menarik

Untuk membuat chain sling dibutuhkan data-data yang berkaitan agar chain sling yang dipesan nantinya tiak salah ukurannya dan aksesories yang digunakan nya atau faktor lain.
ata-data yang dibutuhkan sebelum membuat chain sling adalah :
  • Ukuran diameter rantai atau kapasitas chain sling
  • banyaknya jumlah kaki sling paa chain sling nantinya
  • panjang jadi chain sling
  • aksesories atau fitting lain yang ibutuhkan atau ditambahkan pada chain sling (hook, ring, masterlink, shackle dll)

3. Webbing Sling 

Webbing Sling atau yang sering disebut juga dengan sling belt adalah alat angkut pengganti wire rope sling atau chain sling dengan aplikasi angkat (lifting) dan mengikat (choker). Webbing sling terbuat dari bahan Polyester, biasanya sling jenis ini hanya 1 leg dimana setiap ujungnya terdapat mata / eye.
Webbing sling memiliki kapasitas yang disesuaikan dengan obyek, biasa dinamakan SWL dimana kapasitas dengan perbandingan 5 : 1. Khusus untuk webbing sling, kapasitas biasanya ditandai dengan warna dari webbing sling misalnya warna green berarti kapasitas 2 tons dan sebagainya.

Kelebihan dari webbing sling adalah :
  • lebih ringan sehingga mudah dan aman digunakan
  • lebih fleksible
  • tidak berkarat
  • tidak merusak atau membuat kotor barang yang diangkat
  • mudah di inspeksi

4. Round Sling 

Round Sling adalah synthetic sling yang dibungkus lagi dengan pembungkus dari sythetic dan dibentuk melingkar.

Keuntungan dari Round Sling adalah :
  • lebih tahan lama
  • jika mengangkat dengan posisi choker, posisi angkat lebih sempurna
  • untuk kapasitas angkat lebih besar, round sling lebih tipis dan ringan dibandingkan dengan synthetic sling yang lain
Detile dari round sling adalah sebagai berikut :
  • perbedaan warna disesuaikana dengan DIN-EN 1492-2
  • strip : setiap strip pada round sling berarti atau sama dengan satu ton, jadi semakin banyak jumlah trip semakin besar kapasitas angkat round sling tersebut
  • ketahanan round sling ini terhadaap suhu -40 derajat sampai 100 derajat celcius. Jika melebihi suhu tersebut maka bisa merusak round sling tersebut dan jika digunakan saat mengangkat beban akan mengakibatkan putusnya round sling.

Jenis dan Kegunaan Wire Clip

Wire clip adalah salah satu alat rigging yang berfungsi sebagai alat bantu untuk membuat wire rope sling secara manual. Fungsi utamanya aalah untuk menahan ujung mata wire sling agar tidak terlepas. Wire clip tidak bisa digunakan sebagai alat angkat sebagai pengganti shackle.

Pada umumnya wire clip dibagi menjadi lima jenis yaitu :
1. US Forged Wire Clip
Wire clip jenis ini adalah wire clip yang dapat digunakan bersamaan dengan wire rope sling untuk aplikasi angkat (lifting) dan tarik (towing) karena wire clip ini memiliki nilai efficiensy rating. Wire clip ini diproduksi dengan finishing galvanis diseluruh bagiannya untuk mencegah proses pengaratan pada wire clip yang dapat merusak wire rope nantinya. Nilai efficiency rating dari wire clip jenis ini adalah 80 - 90% dari nilai breaking load wire rope (khusus untuk produk crosby). Tidak disarankan wire rope jenis ini yang bukan dari crosby untuk aplikasi lifting dan towing.

2. Fist Grip Wire Clip
Wire clip jenis ini juga adalah wire clip yang dapat digunakan bersamaan dengan wire rope sling untuk aplikasi angkat (lifting) dan tarik (towing) karena wire clip ini memiliki nilai efficiency rating. Wire clip ini diproduksi dengan finishing galvanis diseluruh bagiannya untuk mencegah proses pengaratan pada wire clip yang dapat merusak wire rope nantinya. Wire clip ini didesign untuk pemasangan cepat karena baut berada di arah yang berlawanan sehingga dapat dikencangkan dalam waktu bersamaan. Nilai efficiency rating dari wire clip jenis ini adalah 80-90% dari nilai breaking load wire clip (khusus untuk produk crosby). Wire clip jenis ini tidak disarankan untuk aplikasi lifting dan towing jika bukan dari crosby.

3. Galvanize Wire Clip
Wire clip jenis ini tidak dapat digunakan bersamaan dengan wire rope sling untuk aplikasi angkat (lifting) dan taring (towing) karena wire clip ini tidak memiliki nilai efficiency rating). Wire clip ini hanya disarankan untuk aplikasi ringan seperti lashing dan untuk membuat pagar dari wire rope sling.

4. Heavy Duty / Bulldog Wire Clip
Wire clip jenis ini tidak dapat digunakan bersamaan dengan wire rope sling untuk aplikasi angkat (lifting) dan taring (towing) karena wire clip ini tidak memiliki nilai efficiency rating). Wire clip ini hanya disarankan untuk aplikasi ringan seperti lashing dan untuk membuat pagar dari wire rope sling.

5. Stainless Steel Wire Clip
Wire clip jenis ini tidak dapat digunakan bersamaan dengan wire rope sling untuk aplikasi angkat (lifting) dan taring (towing) karena wire clip ini tidak memiliki nilai efficiency rating). Wire clip jenis ini adalah produksi dari china yang produksinya difinishing stainless steel 304 dan atau 316 diseluruh bagiannya untuk mencegah pengaratan. Wire clip ini hanya disarankan untuk aplikasi ringan seperti lashing dan untuk membuat pagar dari wire rope sling dan juga dekorasi kapal.

Keuntungan menggunakan wire clip
Walaupun kecil, wire clip memiliki beberapa keuntungan sendiri jika digunakan membuat terminasi wire rope, yaitu :
  • tidak permanen sehingga lebih flexible
  • mata sling dapat dibuka, sehingga tidak perlu membeli wire rope yang baru jika diperlukan
  • dapat digunakan untuk menyambung dua wire rope
Kerugian menggunakan wire clip
Wire clip memiliki nilai efficiency rating, yang artinya jika wire clip memiliki efficiency rating 90%, maka wire rope yang kekuatan breaking loadnya adalah 1 ton akan berkurang kekuatan breaking loadnya menjadi 900 kg jika menggunakan wire clip sebagai alat terminasinya.

Jenis dan Kegunaan Thimble

Thimble adalah alat yang digunakan untuk menjaga bentuk alami mata wire rope dari hentakan dana tarikan dan juga berfungsi untuk melindungi wire rope atar tidak terjepit dan terkikis sehingga umur wire rope pun akan semakin lama.
Jika anda membuat mata wire rope dengan menggunakan thimble, maka ukuran thimble yang dipilih harus sama dengan ukuran wire rope jika tidak sama dapat menyebabkan kecelakaan kerja.

Jenis Thimble
Thimble diproduksi dengan tipe yang berbeda-beda, hal ini dikarenakan faktor bervariasinya aplikasi angkat (lifting) tarik (towing) dana juga aplikasi lainnya yang membutuhkan wire rope sling ddengana thimble sebagai alat pendukungnya. Jenis thimble dibuat untuk membedakan thimble untuk aplikasi ringan dan juga berat juga karena faktor keadaan di lapangan.

Jika dikaitkan dengan aplikasi ringan atau berat, thimble di bagi menjadi dua jenis :
  • Thimble biasa : thimble yang digunakan untuk aplikasi ringan
  • Thimble Heavy : thimble yang digunakan untuk aplikasi yang lebih berat
Jika dikaitkan dengan kegunaan kondisi dilapangan, thimble dibagi menjadi dua jenis :
  • Thimble Galvanis : thimble yang digunakan untuk aplikasi yang rawan karat
  • Thimble Stainles Steel 104 dan 316 : Thimbel yang digunakan untuk aplikasi rawan korosi atau rawan karat
Jenis Thimble berdasarkan bentuk :
  1. Thimble Biasa, Thimbel jenis ini diproduksi dengan finishing galvanis dan pemakaiannya cocok digunakan untuk aplikasi ringan
  2. Thimble Heavy Duty, Thimble jenis ini diproduksi dengan finishing galvanis dan ada juga yang difinishing stainless steel untuk mencegah korosi. Untuk pemakaiannya sendiri cocok gidunakan untuk aplikasi berat
  3. Thimble Solid, Thimble jensi ini diproduksi dari material "Cast Ductile Iron" yang memiliki karakteristik lebih keras, kuat dan kokoh. Thimble ini cocok dana banyak digunakan untuk aplikasi boom / pendant padda crane
  4. Thimble Solid DIN 3091, Thimble jenis ini diproduksi dengan bahan Mild Steel dan di finishing galvanis yang banyak digunakan untuk aplikasi boom / pendant crane.

Jenis-jenis Turnbuckle dan kegunaannya

Turnbuckle adalah alat yang digunakan untuk mengatur ketegangan sling. Sling yang dimaksud adalah wire rope sling, chain sling, Round Sling, webbing sling dan alat lainnya yang membutuhkan pengaturan ketegangan. Turnbukle atau dalam bahasa indonesia disebut Jarum Keras dan ada juga yang menyebutnya dengan spanskrup. Nama-nama tersebut disebutkan orang tergantung dari daerahnya ataupun panggilan familiar sehari-harinya.

Karena turnbuckle digunakan untuk mengatur ketegangan, maka turnbuckle di desain dengan dua mata di kanan dan kiri yang fungsinya untuk mengaitkan benda satu dengan benda lainnya agar dapat diatur ketegangannya. Mata itu sendiri terbagi 3 bentuk mata yaitu :
  • Eye - berbentuk lubang bulat
  • Hook - berbentuk hook / gancu
  • Jaw - berbentuk seperti ketapel yang memiliki pengunci diujungnya

Jenis Mata Turnbuckle dan kegunaannya


Seperti yang dijelaskan diatas bahwa turnbuckle memiliki jenis mata yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan. Kegunaan jenis mata yang dimiliki turnbuckle diantaranya :
  • Eye : kegunaan dari jenis mata (eye) adalah untuk aplikasi dengan lubang kait no permanen (contoh : shackle, hook)
  • Hook : kegunaan dari jenis mata (hook) adalah untuk aplikasi yang memiliki lubang kait permanen (contoh : shackle, eye bolt, mata wire rope)
  • Jaw : Kegunaan dari jenis mata (jaw) ini sama dengan kegunaan pada jenis mata hook, beanya jenis mata jaw memiliki pengunci yang tentunya membuat dia jauh lebih aman digunakan karena kemungkinan mata turnbuckle tidak akan terlepas dari benda yang dikaitkan
Karena dalam satu turnbuckle terdapat dua mata, maka mata yang satu dengan yang lainpun bisa berbeda-beda. Berikut jenis turnbuckle jika dikaitkan dengan bentuk matanya :
  • Turnbuckle hook dan hook
  • Turnbuckle hook dan eye
  • Turnbuckle eye dan eye
  • Turnbuckle eye dan jaw
  • Turnbuckle jaw dan jaw

No comments: