Jenis-jenis Plastik

Mengenal berbagai jenis Plastik


1. Polietilena
Suatu polimer tinggi yang diperoleh dari polimerisasi etilena, merupakan termoplastik yang berupa padatan tembus cahaya agak menyerupai lilin (wax).

Ada 2 (dua) macam yaitu :
  • Low Density Polyethylene (LDPE), diperoleh karena proses polimerisasi tekanan tinggi, Berat jenis kurang dari 0.94
  • High Density Polyethylene (HDPE), diperoleh karena proses polimerisasi tekanan rendah, dipergunakan sebagai bahan baku pembuatan barang-barang plastik, misalnya kantor  plastik, untuk isolator listrik, botol pipa, ember dan lain-lain
2. Polipropilena
Diperoleh dari polimerisasi propilena. Bahan Thermolastik yang tembus cahaya, kaku mirip polyethylene, biasanya kenampakannya lebih terang (glossy). Dipergunakan untuk kantong plastik, suku cadang mobil, peralatan saniter, alat rumah tangga, tali, jaring, botol, pipa, mainan anak dan sebagainya.

3. Poliisobutilena
Diperoleh dari polimerisasi isobutilena, akan diperoleh suatu produk yang menyerupai karet apabila derajat polimerisasinya tinggi dan akan diperoleh cairan kental apabila derajat polimerisasinya rendah, dipergunakan sebagai perekat, penutup celah (sealant), isolator, pengatur kekentalan minyak pelumas

4. Polistirena
Diperoleh dari polimerisasi stirena. Polimer yang dapat dibuat dari stirena monomer adalah : General Purpose Polystyrene (GPPS); High Impect Polystyrene (HIPS); Expandable Polystyrene (EPS); Styrene Acrylonitrile Copolimer (SAN); Acrylonitrile Butadiene Styrene (ABS); Styrene Butadiene Rubber (SBR) dan sebagainya. Polystyrene (PS) termasuk kelompok thermoplastik. Plastik ini terdiri dari :
  • High Impect Polystyrene (HIPS). Bahan ini mempunyai sifat mekanik yang sangat baik sekali. Banyak diproses dengan moulding untuk pembuatan peralatan rumah tangga, bagian automotive, container atau wadah makanan dan lain-lain
  • General Purpose Polystyrene (GPPS). Mempunyai sifat yang hampir sama dengan HIPS namun sifat mekaniknya di bawah HIPS, secara umum sifat GPPS adalah bening seperti gelas, keras dan mudah diproses, dipergunakan untuk pembuatan berbagai kepelruan, misalnya mainan anak-anak atau perlengkapan dapur
  • Expandable Polystrene (EPS). Bahan ini dicampur dengan bahan "blowing agent" dapat dibentuk menjadi foam (busa) setelah mengalami pemanasan terlebih dahulu yang biasanya mempergunakan uap air. Produk ini mempunyai sifat konduktivitas panas yang rendah sehingga banyak dipergunakan sebgai fungsi mengisolasi panas, dapat dipergunakan untuk menyekat barang-barang elektronik seperti : radio, TV, videoo dan refrigerator. Penggunaan lainnya adalah dengan cara thermoforming, dapat dibuat beraneka macam wadah, sebagai "disposable plate/cup" (sekali pakai kemudian dibuang).
Produk kopolimer yang penting antara lain :
  • Akrilonitril butadine stirene (ABS). Jenis bahan plastik ini termasuk dalam kelompok Termoplastik. Bahan plastik ini disebut juga "terpolimer" yaitu bahan plastik yang merupakan gabungan dari tiga macam monomer yaitu acrylonitrile, butadine dan styrene. Bahan plastik ini sangat populer dan banyak dipergunakan untuk membuat barang plastik seperti " body telepon, dinding bagian dalam dan part dari refrigerator, helm pengaman, body mesin ketik elektronik, peralatan kendaraan bermotor, body TV dan radio dan lain-lain.
  • Kopolimer Stirene Akrilonitril (SAN). Bahan plastik ini mempunyai sifat yang kaku, transparan, sangat tahan. Bahan kimia banyak dijumpai untuk pembuatan panel instrumen mobil, peralatan rumah dangga dll.
5. Polivinil Khlorida (PVC)
Diperoleh dari Polimerisasi Vinyl Chlorie, ada beberapa metode polimerisasi yang dipakai dalam pembuatan polimer PVC. PVC dijual dalam beberapa jenis : pvc murni dan pvc compound. PVC murni dicampur dengan stabilizer plasticise, bahan warna dll, mejadi produk antara yang dikenal dengan nama pvc compound. 
PVC compound ada dua jenis yaitu :
  • PVC rigid, apabila dalam componen tersebut ditambahkan plasticizer 15% bagian
  • Plasticized PVC atau soft PVC, apabila dalam componen tersebut ditambahkan plasticizer sebesar 40 s/d 100 bagian
PVC digunakan untuk : kulit imitasi, tas, sepatu, isolasi kabel, pipa, pitting, ubin dan botol.
Contoh kopolimer vinil khlorida :
  • Vinil chlorida asetat. Dipergunakan untuk piringan hitam dan ubin
  • Vinil khlorida-vinilidene khloridda. Dipergunakan untuk upholstery, serat-serat dll.
6. Politetrafluoroetilena (PTFE)
Diperoleh darii polimerisasi tetrafluoroethilena. Bahan plastik ini dipasaran dikenal dengan nama "teflon" yang merupakan merk dagang dari produksi PTFE buatan Dupont thickening agent. Dipergunakan sebagai pelapis kuali yang berfungsi sebagai "non stocky coating" untuk bearing, pipa dan part pompa untuk keperluan bahan kimia, seal dan ring untuk pemakaian pada suhu tinggi.

7. Polivinil Asetat
Diperoleh dari polimerisasi vinil asetat. 'suatu damar sintetik yang tidak berwarna, tidak berbau, transparan, dapat larut dalam pelarut tertentu. Dipergunakan untuk pembuatan perekat, banyak dipergunakan sebagai bahan baku untuk pembuatan cat air (cat tembok) yang berbentuk emulsi.

8. Polivinil Alkohol (PVA)
suatu damar sintetik yang diperoleh dari hidrolisis polivinil asetat. dipergunakan sebagai perekat, perajin tekstil, bahan pengental, bahan pengemulsi, serat tekstil yang dihasilkan dari PVA dipergunakan untuk membuat pakaian dalam, selimut dan sebagainya.

9. Polimethil Methakrilat
Diperoleh dari polimerisasi Methil Methakrilat, merupakan suatu damar yang sangat jernih dan transparan. Dipergunakan untuk pembuatan lensa, jendela pesawat terbang, mata palsu, kontak lensa, pengganti kaca dan sebagainya. Bahan ini termasuk golongan Thermoplastik.

10. Poliakrilonitril
Diperolehh dari polimerisasi akrilonitril. Dikenal dengan nama dagang Acrylan. Dipergunakan sebagai serat tekstil untuk pembuatan tekstil. Bahan ini termasuk golongan Thermoplastik.

11. Asetal Resin

Ada dua macam asetal resin yaitu homopolimer dan kopolimer. Dipergunakan untuk pembuatan peralatan seperti roda gigi, bearing, konveyor, tumit sepatu dan sebagainya. Bahan ini termasuk Thermoplastik

12. Epoksi Resin

Dipergunakan sebagai perekat logam, varnish dan sebagainya

13. Polikarbonat

Tahan terhadap beberapa bahan kimia, transparant. Dipergunakan untuk roda gigi, kaca lensa, botol susu bayi, botol air minum dan sebagainya. Termasuk golongan thermoplastik

14. Poliester
Pada garis besarnya poliester dapat merupakan :
  • saturated polimer
  • unsaturated polimer
Saturated polimer yang terpenting adalah Poliethilen terephthalate (PET). Bahan ini termasuk golongan thermoplastik dipergunakan terutama untuk pembuatan filament dan serat tekstil, pita magnetik untuk radio, video dan metalized film

Unsaturated polyester termasuk golongan thermosetting. Sifat karakteristik dari damar ini adalah akan mengeras pada temperatur kamar apabila ditambah hardener (katalis). Dipergunakan untuk pembuatan barang plastik yang diperkuat (digabungkan) dengan fiberglass, orang menyebutnya FRP (fiberglass reinforcing plastic) yaitu perahu (kano), tangki penapungan air, perlengkapan kamar mandi (bak), kursi, body bus dan sebagainya.

15. Alkid Resin
Bahan ini termasuk golongan thermosetting. Resin ini sebagian besar terdapat dalam bentuk larutan atau cairan kental. Dipergunakan untuk melapisi dan untuk membuat varnish yang mutunya baik.

16. Poliamida
Istilah nilon dipergunakan untuk poliamida yang mempunyai sifat dapat dibentuk menjadi serta, filament, film dan sebagainya. Termasuk golongan thermoplastik. Pada saat ini nilon sudah mempunyai berbagai macam tingkat mutu (grade) dan penggunaannya sudah begitu luas, seperti serat tekstil, untuk roda gigi, kipas mobil, gagang sikat gigi, tali pancing, senar gitar dan sebagainya. Beberapa macam nilon yang ada dipasaran adalah nilon 6, nilon 6,6, nilon 11, nilon 12, nilon 6,9, nilon 8 dan sebagainya.

17. Amino Resin
Resin amino adalah nama golongan damar thermosetting yang dibuat dari kondensasi amina atau amida dengan aldehida. Contoh : urea formaldehida dan melaminformaldehid.
  • Urea formmaldehid. Termasuk golongan thermosetting dipergunakan untuk kancing baju, perangkat makanan, komponen listrik, lem kayu dan sebagainya
  • Melaminformaldehid, termasuk golongan thermosetting, dikenal sebagai melamin resin. Dipergunakan untuk perangkat rumah tangga (dinner ware), asbak, kancing baju, perangkat kayu, antikusut pada finishing tekstil dan sebagainya
18. Phenolik Resin
Phenolik resin merupakan nama golongan damar thermosetting yang dibuat dari kondensasi phenol dengan formaldehid

19. Poliurethan
Termasuk golongan thermosetting. Jenis produk ini ada dua macam, yaitu yang bersifat kayu dan yang bersifat fleksible, umumnya berbentuk foam. Proliurethan fleksible banyak digunakan untukk kasur, jok movil, kendaraan bermotor. Poliurethan kaku mempunyai daya isolasi panas tinggi, baik dipergunakan untuk penyekat bagian dalam peralatan refrigerato, untuk bumber mobil, tumit sepatu dan telapak sepatu.

20. Silikon
Damar ini da[at berupa cairan yang encer atau kental atau padatan yang kenyal atau keras tergantung dari derajat polimerisainya. Memiliki sifat tahan panas, menolak air (water repellent) dan tahan pengaruh udara. Yang berbentuk cairan dikenal dengan silicon oil, dipergunakan sebagai pelumas. bentuk cairan kental dan padat dipergunakan sebagai bahan pembuat varnish, lapiran isolasi dan penutup celah (sealant). Bentuk padat dikenal dengan nama silicon rubber (tetap, bab 39) dipergunakan sebagai bahan packing dan bahan penyalut alat listrik.

21. Damar Coumaron Indene
Dikenal dengan nama coalter resin. Diperoleh dari pemanasan campuran coumaron dan indene dengan asam silfat, sehingga menyebabkan polimerisasi. Berbentuk mulai dari cairan kental sampai padatan keras. Warna kuning pucat sampai hitam. Dipergunakan sebagai perekat dan bahan dasar vernish.

22. Selluloas dan Turunan Kimianya
Sellulosa adalah suatu karbohidrat dengan berat molekul tinggi. Terdapat dalam serta nabati. Regnerasi sellulosa diperoleh dengan cara pengadaan apabila larutan alkali dari cellulosa zanthate disemprotkan kedalam suatu pengumpal asam. Produk ini adalah suatu adalah suatu bahan yang mengkilap dan transaparant. bentuk biasanya lembaran tipis yang tembus pandang (lebih dikenal dengan nama cellophane) atau sebagai serat-serat tekstil yang digolongkan dalam Bagian XI.

23. Polimer Alam dan Modifikasi Polimer Alam
Asam alginat merupakan polymer alam yang diperoleh dari ekstraksi ganggang laut yang berwarna coklat. Tidak larut dalam air, tetapi garam-garam ammonium dan garam logam alkalinya mudah larut dalam air dingin. Alginat-alginat yang larut dalam air dipergunakan sebagai bahan pengental, stabilizer, misalnya dalam industri farmasi, industri makanan, industri tekstil dan sebagainya.

24. Protein Dikeraskan 
Protein adalah suatu golongan besar senyawa yang sangat penting bagi segala makhluk hidup, baik nabati maupun hewani

25. Penukaran Ion (Ion Excharger)
Produk tersebut dipergunakan dalam industri untuk menghilangkan garam kalsium atau magnesium dari air soda yang dipakai untuk ketel uap, mengubah air asin menjadi air minum.

No comments: